Lokasi di Film Laskar Pelangi yang Menarik untuk Dikunjungi. Pernahkah Anda mengunjungi setidaknya satu dari beberapa lokasi di film Laskar Pelangi saat berkunjung ke pulau Belitung? Siapa yang tidak tahu film Laskar Pelangi yang sangat fenomenal? Film yang menjadi salah satu yang terlaris dalam sejarah box office Indonesia ini telah memenangkan sejumlah penghargaan lokal dan internasional.
Film ini juga sukses memperkenalkan keindahan Pulau Belitung. Saat ini Pulau Belitung sudah menjadi salah satu destinasi wisata yang hits. Banyak wisatawan yang sudah datang ke sana untuk menikmati segala keindahan yang telah ditampilkan di film ini.
Film yang dirilis sekitar dua belas tahun silam ini telah menjadikan Pulau Belitung sangat terkenal seperti novel dan filmnya sendiri. Jadi, bagi Anda yang senang melakukan traveling, tidak ada salahnya berkunjung ke mari.

Pantai Tanjung Tinggi
Di dalam film ini dikisahkan bahwa Ikal yang diperankan oleh Zulfanny senang bermain dan menghabiskan waktu di pantai Tanjung Tinggi bersama teman-temannya. Lokasi di Film Laskar Pelangi ini dihiasi bebatuan granit berukuran besar dan tinggi.
Dalam film ini, siswa-siswa SD Muhammadiyah ini juga terlihat memanjat batuan ini sewaktu senja. Pantai yang berdada 30 kilometer dari pusat Kota Tanjung Pandan ini bisa Anda capai dengan mobil dengan waktu tempuh sekitar 1 jam saja.
Apabila waktu 1 jam menurut Anda terlalu lama, jangan khawatir karena lamanya waktu tempuh Anda akan terbayar oleh indahnya pantai dengan pasir putih nan bersih dengan warna airnya yang biru kehijau-hijauan.

Kota Tanjung Pandan
Apakah Anda ingat adegan di saat para tokoh film ini nongkrong di kedai kopi serta saat pawai sekolah? Lokasi di Film Laskar Pelangi tersebut tidak lain di Kota Tanjung Pandan. Meskipun kota ini kecil tapi terbilang ramai dengan aktivitas dari masyarakat setempat.
Di sini Anda bisa melakukan swafoto yang epik dengan ditemani sajian kopi khas Kota Tanjung Pandan. Anda tidak akan sulit menemukan kedai kopi di sini karena kopi sudah menjadi budaya di Kota Tanjung Pandan.
Jadi tidak heran jika ada banyak kedai kopi di sini yang berjajar dan tidak pernah sepi pengunjung. Biasanya para pengunjung akan menikmati kopinya sembari bercakap-cakap satu sama lain sambil melihat keramaian di sekitar.

Replika SD Gantong
Di dalam film Laskar Pelangi, siswa-siswanya bersekolah di SD Muhammadiyah dengan bangunan yang sangat sederhana dan cenderung tampak rapuh. Akan tetapi, bangunan tersebut hanyalah representasi dari tempat Andrea Hirata menyelesaikan bangku sekolah dasarnya. Wajar saja karena bangunan aslinya sudah runtuh oleh waktu.
Sewaktu syuting, Lokasi di Film Laskar Pelangi ini pun dibangun. Replika SD Muhammadiyah di Gantong ini bisa dibilang hampir sama dengan aslinya. Jadi, jangan khawatir Anda tidak bisa merasakan suasana cerita Laskar Pelangi di masanya. Setelah menjadi lokasi syuting film ini, sekolah ini tidak lantas dihancurkan melainkan tetap dirawat dan dijadikan tempat wisata.
Museum Kata Andrea Hirata
Meskipun museum ini bukan lokasi di film Laskar Pelangi, museum ini merupakan tempat di mana Anda dapat menemukan beragam karya penulis ternama Indonesia, Andrea Hirata. Museum Kata Andrea Hirata sendiri berlokasi di Jalan Laskar Pelangi 7, Gantong, Belitung Timur dan menjadi museum sastra pertama di Indonesia.
Di museum ini, Anda bisa memasuki dunia Laskar Pelangi dengan berbagai cuplikan adegan filmnya juga. Beberapa kata yang dikutip dari novelnya pun menghiasi dinding museum ini. Kata-kata yang dipilih pun mampu membakar semangat dan menyentuh hati Anda. Beberapa di antaranya berbunyi bermimpilah, maka Tuhan akan memeluk mimpimu.
Di Museum ini novel-novel karya Andrea Hirata tersedia lengkap. Selain itu 20 terjemahan bahasa dari novel Laskar Pelangi juga dapat Anda temukan di sana. Jadi Bagaimana? Apakah Anda tertarik datang ke museum ini? Apakah Anda lebih tertarik datang ke lokasi di film Laskar Pelangi langsung?